PATI, Pojokutara.com – Sebanyak 1.519 warga Desa Sitilihur, Kecamatan Gembong, Kabupaten Pati Jawa Tengah menerima sertifikat PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap) yang dilakukan oleh Baoan Pertanahan Nasional (BPN) Pati di balai desa setempat, Selasa (9/1). Penyerahan sertifikat dilakukan secara langsung oleh Pemerintah Desa (Pemdes) bersama dengan BPN Pati.
Kepala Desa Sitilihur Suyuti, mengatakan program ini merupakan yang kedua kalinya menyasar wilayah desanya setelah terkahir kali mendapatkan program serupa di tahun 2017 lalu.
“Hari ini kami membagikan PTSL kepada seribu lebih warga, alhamdulillah sudah menyelesaikan semua. Sebenarnya dari BPN memberikannya kuota tidak terbatas karena memang setiap tanah di Situluhur harus bersertifikat,” ucap Suyuti.
Dikatakan, sertifikat gratis melalui program PTSL merupakan gagasan dari Presiden Joko Widodo dalam rangka memberikan pengakuan atau hak atas kepemimpinan tanah secara gratis.
Suyuti berharap, dengan adanya sertifikat ini dapat mengurangi konflik antar warga yang mempengaruhi kepemilikan lahan.
“Desa kami sudah dua kali ada Pembagian PTSL. Pertama dulu di 2017 dan ini yang kedua. Intinya kami selaku Pemdes mewakili masyarakat mengucapkan banyak terima kasih atas pemberian sertifikat tanah ini,” imbuhnya.
Lantaran masih banyak warga yang belum mendapatkan sertifikat ini, meskipun akan kembali merekomendasikan kepada BPN. Termasuk masyarakat Desa Sitilihur yang ingin mendapatkan sertifikat gratis, diharapkan dapat mengajukan proses administrasi ke balai desa.
“Sebenarnya bisa seribu lebih warga yang bisa mendapatkan sertifikat ini. Hanya saja baru ada seribuan warga yang sudah melengkung persyaratan administrasi untuk kemudiannya kita ajukan ke BPN,” tandasnya.