Pati, Pojokutara.com – Warga Desa Ngawen, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati, akhirnya berani buka suara terkait pencemaran lingkungan yang dilakukan oleh PT Sinar Indah Kertas (SIK).
Pasalnya, limbah yang dibuang ke aliran sungai Desa Ngawen, menyebabkan bau yang tidak sedap serta banyak dampak negatif bagi masyarakat setempat.
Salah satu warga Ngawen yang berinisial AR mengungkapkan, bau limbah tersebut sangat menusuk hidung saat dibuang ke aliran sungai.
Bahkan, air limbah tersebut mengendap karena tidak ada aliran air dari hulu, sehingga menyebabkan banyak nyamuk di area permukiman dekat sungai.
“Airnya tidak mengalir, warnanya hitam dan sangat bau, banyak nyamuk, jujur kami sebagai warga jelas tidak nyaman dengan kondisi ini,” ujarnya langsung, Minggu (8/6/2025).
Belum lagi, bahaya penyakit DBD yang disebabkan oleh banyaknya nyamuk di Ngawen, selalu mengancam kesehatan warga terutama anak-anak.
Rumah AR berjarak kurang lebih sekitar 200 meter dari aliran sungai.
Ia pun selalu mewanti-wanti anak-anaknya supaya tidak bermain di area sungai karena banyak nyamuk, serta air limbah yang berbahaya bagi kesehatan.
“Selalu tak marahi kalau main ke arah sungai, nanti malah kena DBD dan sakit siapa yang mau bertanggung jawab,” pungkasnya.