Site icon Pojok Utara

Nuansa Politik Adu Domba di Pati Disorot Aktivis Sucipto dari Omah Aspirasi Rakyat

 

PATI, Pojokutara.com – Politik Devide et Impera atau Politik Adu Domba pemecah belah yang digunakan oleh jaman kolonial di era penjajahan Belanda di Indonesia dinilai oleh aktivis Sucipto, dari Omah Aspirasi Rakyat, saat ini terjadi di Kabupaten Pati.

Pasalnya adanya perbedaan pendapat antara pemerintah yang dipimpin oleh Bupati Sudewo dengan pihak oposisi di DPRD dinilai memecah belah persatuan masyarakat Pati.

Sehingga, kata Cipto, saat ini muncul narasi adanya istilah Pati Selatan yang membela Bupati Sudewo dengan Pati Utara sebagai pihak oposisi.

“Saya rasa ini ada nuansa adu domba antar sesama masyarakat Pati. Ini tidak boleh terjadi, kita tidak boleh kembali ke zaman kolonial karena kita sudah merdeka,” kata dia, Selasa (14/10/2025).

Saat ini masyarakat disebut menjadi korban dengan adanya kepentingan elit politik yang saling menyimpan dendam dan berseberangan. Bagaimana tidak, tuntutan masyarakat saat ini sudah dipenuhi oleh Bupati Sudewo sebagai pemimpin yang sah terpilih secara demokrasi.

Sehingga jika ada narasi-narasi pelengseran Bupati, disebut sebagai pemecah belah yang tidak ingin Pati kondusif dan maju dibawah kepemimpinan Sudewo. (red)

Exit mobile version